Kalau bukan "Majusi" yang lebih pantas untuk panggilan syiah, lalu apa. Bisa diperhatikan istana mewah tempat pemujaan kaum majusi Iran atau syiah mania yang membangun kuil ternama, lebih menjelaskan kedudukan syiah itu siapa, kalau bukan "Majusi" abad ini yang tulus ikhlas menyembah Abu Lu'lu'ah, Tuhan dan nabi syiah mania. Lihatlah gambar yang mencerminkan kaum syiah adalah majusi abad ini.
[Gambar logo dinding ini merupakan bukti nyata penghormatan yang tinggi syiah terhadap Abu Lu'Lu'ah, Bapak Besar Syiah, Pembunuh Amirul Mu'minin Umar Bin Khattab, di mata syiah adalah seorang nabi yang agung, lihat sholawat diucapkan kepadanya oleh Syiah:" Keselamatan Allah atas Abu Lu'lu'ah" , merupakan ucapan dan pelantikan Abu Lu'lu'ah sebagai Nabi bagi mereka ]
Inilah pernyataan syiah lewat "syahadat Abu Lu'lu'ah" yang dijadikan tema khusus kebangkitan syiah, merupakan bukti nyata kekafiran syiah di Iran. Pahlawan tanpa belas kasih yang dielukan sebagai nabi pilihan Tuhan mereka. Pada bait bait tersebut dilukiskan bagaimana kemuliaan Abu Lu'luah di mata syiah mania.
Pintu gerbang kuil Abu Lu'lu'ah, merupakan pintu masuk tempat pemujaan, ribuan umat Iran akan selalu memadati kuil ini, mereka berduyun duyun melakukan kebaktian memuja muja kebesaran Abu Lu'lu'ah. Ini bukti atau fakta yang tak bisa diingkari tentang kekafiran syiah. (pm/keopas)
Home »
PERLU ANDA KETAHUI
» Abu Lu'Lu'ah, Bapak Besar Syiah
0 komentar:
Posting Komentar