Home » » 28 Fakta Sejarah Masa Keemasan Islam Bidang Science & Technology

28 Fakta Sejarah Masa Keemasan Islam Bidang Science & Technology

Written By learnforex on Minggu, 19 Januari 2014 | 10.01


1. Masa Khalifah al Makmun (abad XI Masehi) al Khawarizmi dan 99 orang asistennya membuat peta bumi sekaligus peta langit (peta dengan menggunakan petunjuk bintang), pada saat yang sama bangsa eropa masih berkeyakinan bumi itu datar.

2. Pemetaan bumi (informasi alam, hasil bumi, dan barang tambang) dimulai abad IX oleh al Muqaddisi (Abu Abdulah - 985 M) sehingga tersusun ensiklopedi sederhana mengenai ilmu bumi.

3. Al Astakhri (Abad X M) menerbitkan buku tentang ilmu bumi negeri-negeri Islam yang disertai dengan peta berwarna untuk membedakan potensi masing-masing negeri.

4. Abu Rayhan Biruni atau Al Biruni (Abad XI M) mengekspose bukunya tentang Ilmu bumi Rusia dan Eropa.

5. Al Idrisi (Abad XII M) membuat peta langit dan bola bumi berbentuk bulat, kedua karyanya dibuat dari perak dan dihadiahkan kepada raja Roger II dari Sisilia.

6. Karya Al Idrisi yang lain adalah Peta sungai Nil yang menjelaskan asal sumbernya yang kemudian dijadikan acuan pengelana Eropa dalam menemukan hulu sungai Nil pada abad XIX M.

7. Quthbuddin As Syirazi (tahun 1290 M) membuat peta laut Mediterania yang kemudian dihadiakan kepada Gubernur Persia.

8. Yaqut ar Rumi menyusun ensiklopedi bumi setebal 6 Jilid yang dikemas dengan judul Mu’jam al Buldan

9. Al Farabi (796-806) pada masa khalifah al Manshur menerjemahkan  buku astronomi sidhandta. Yang kemudian terkenal dengan astronom pertama sejarah Islam

10. Pakar astronom dimasa khalifah : Ahmad Nihawand; Habsi ibn Hasib (831 M); Yahya Ibn Abi Manshur (870-970). Az Zarqali (1029-1089 M) di barat dikenal dengan arzachel, Nashiruddin at Tusi (Wafat 1274 M) membangun observatorium di kota maragha atas perintah Hulaghu.

11. An Nayruzi (922 M) pengulas buku euclides dan penulis beberapa buku tentang instrumen untuk mengukur jarak di udara dan laut.

12. Pakar astronom di masa khalifah al Makmun, Al Majriti (1029-1087 M) Ta’dil al kawakib.

13. Ibn Jaber al Battani (858-929 M) di-Eropa dikenal Al Batanius, mengembangkan beberapa penyelidikan yang pernah dilakukan ptolemeus.

14. Ali Ibn Yunus (Wafat 1009 M) mempersembahkan sebuah buku al Zij al Kabir al Hakimi yang disalin ke Bahasa Persia sehingga Umar Khayan berhasil menyusun sistem penanggalan yang lebih teliti dan akurat daripada penanggalan Gregorian.

15. Al Biruni (1048) memaparkan teorinya mengenai rotasi bumi, perhitungan serta penentuan bujur dan lintang bumi dengan akurasi yang sangat teliti.

16. Al Khawarizmi menerbitkan bukunya yang termahsyur “Hisab al Jabar wa al Muqabalah” diterjemahkan ke Bahasa Latin dan menjadi rujukan/referensi Barat .

17. Al Battani (858-929 M) ahli dalam al jabar yang digunakan dalam ilmu ukur sudut, menguraikan persamaan sin Q/cosQ dan menjabarkan lebih lanjut formulasi cos a = cos b cos c + sin b sin c cos a pada sebuah segitiga.

18. Abu al Wafa’(940-998) pakar matematik yang mengungkapkan teori sinus dalam kaitannya dengan segitiga bola, dan orang pertama menggunakan istilah tangent, cotangent, secant dan cosecant dalam ilmu ukur sudut.

19. Jabir ibn Aflah (wafat 1150 M) dikenal barat dengan Geber, orang pertama yang menyusun formulasi cos B = cos b sin A, cos C = cos A cos B.

20. Al Kindi (abad IX M) pakar Fisika yang menguraikan hasil eksperimen tentang cahaya , karyanya tentang fenomena optic diterjemahkan ke Bahasa Latin yang memberikan pengaruh besar dalam proses pendidikan Roger Bacon.

21. Ibnu Haytam (965-1039 M) di barat dikenal dengan alhazen, pakar dalam bidang optic dan pencahayaan, 200 judul buku tentang optic dan pencahayaan dinisbatkan kepada beliau. Teorinya lebih dulu ada 5 abad sebelum teori yang sama dikeluarkan Torricelli. Beliau pula yang mulai melakukan eksperimen tentang gravitasi bumi jauh sebelum Newton merumuskan teorinya tentang gravitasi bumi.

22. Badi’uz Zaman Ismail (al Jazari – awal abad XIII) membahas tentang mekanika dituangkan dalam buku yang berjudul Kitab fii ma’rifah, diuraikan didalamnya berbagai fenomena mekanika sederhana yang menjadi dasar bagi para sarjana modern dalam menyusun ilmu mekanika modern.

23. Baghdad, Cairo, Cordova dll telah dibangun perkebunan (Botanical Garden) tempat untuk melakukan eksperimen para intelektual muslim.

24. Abu Zakaria Yahya (Abad XI M) Pakar pertanian, menulis buku tentang pertanian berjudul Kitab al Falahah.

25. Abu Ja’far al Qurthubi (1165 M) menyusun buku yang berisi seluruh jenis tumbuhan yang dijumpai di daerah Andalusia dan Afrika Utara, setiap nama tumbuhan diberi nama Arab, Latin dan Barbar.

26. Ibn Baythar (1248 M) melakukan eksperimen tentang rumput-rumputan dan berbagai jenis tumbuhan , kemudian menyusun 2 buah buku yang kemudian diterjemahkan ke Bahasa latin pada tahu 1759 di Cremona.

27. Kaum Muslim turut memberikan andil bagi para pakar tumbuhan dan menyediakan informasi yang amat berguna mengenai sekitar 2000 jenis tumbuhan tumbuh-tumbuhan yang sebelumnya belum dikenal.

28. Al Jahir pakar zology menulis buku berjudul Kitab al Hayawan yang menjelaskan anatomi sederhana, makanan, kebiasaan hidup, serta manfaat yang dapat diperoleh dari berbagai jenis hewan.

0 komentar:

Posting Komentar